DUA KEGIATAN DIEMBANI OLEH SEKAMI TUKA

Hari Anak Misioner Sedunia ke-180 Tahun 2023

Miya-Juli-ide

1/11/20236 min read

Membawa Persembahan di Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Membawa Persembahan di Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023

Minggu (08/01/2023) Sekami St. Tarsicius Paroki Tritunggal Mahakudus Tuka mengemban dua kegiatan sekaligus. Tempatnya pun berbeda, yaitu di Paroki St. Yoseph Denpasar (Gereja Yesus Gembala yang Baik – Ubung) dan di Paroki Tritunggal Mahakudus Tuka. Kegiatan yang bersamaan ini dalam rangka Hari Anak Misioner Sedunia yang ke-180.

Dalam homilinya Rm Ketut Suprianto, SVD memaparkan tentang tema "Anak Misioner Bersahabat, Terlibat, Menjadi Berkat" sebagai berikut.

Herodes memiliki niat jahat mau membunuh Yesus melalui informasi yang dibawa oleh 3 orang Majus dari Timur. Sehingga kemudian 3 orang Majus ini diberi pesan lewat mimpi. Pesannya ". Pulanglah melalui jalan lain dan jangan kembali lagi kepada Herodes karena mempunyai niat jahat, punya maksud untuk membunuh Yesus".

Maka inilah yg.menjadi tema besar pada perayaan Natal "Pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain.

Tahun ini kita diajak pulang dengan cara dan hidup yang baru, yaitu menjadi sahabat bagi semua orang, terutama bagi sahabat yang membutuhkan. Karena Yesus adalah Dia yang seringkali menjadi sahabat.

"Apa pun yang kamu lakukan bagi saudara-Ku yg paling hina ini, itu kamu lakukan bagi saudaraku yang paling hina itu kamu lakukan untuk Aku". Yesus seringkali hadir dlm rupa yang sangat hina. Maka kita diajak untuk melayani, untuk bersahabat dengan orang-orang yang tampaknya sangat menderita.

Yesus sendiri adalah sahabat yang paling setia karena Dia sudah menjadi Emanuel yaitu Allah beserta kita. Dia adalah sahabat, kita diajak untuk menjadi sahabat bagi teman yang lain.

Sedangkan arti terlibat adalah mengajak kita terlibat dalam gereja seperti anak-anak remaja kita yang sudah membimbing kita untuk merayakan Ekaristi dari lagu -lagu dan musik dengan bermain sendiri, ada yang tekun berlatih, melayani saudara-saudara, melayani teman-teman, lektor pemazmur, dan lain-lain. Di belakang mereka kalau mereka bisa pasti ada pembimbing yang hebat. Maka ucapan terimakasih bagi para pembimbing dan orang tua yang mengijinkan anak-anaknya untuk terlibat.

Ada banyak cara untuk bisa terlibat dalam kehidupan menggereja. Selain itu kita diajak terlibat dalam kegiatan lingkungan, dan di basis.

Ini undangan untuk kita semua terlibat untuk bersahabat dan menjadi berkat.

Berawal dr 3 orang Majus dari Timur yang membawa mas, dupa, dan mur. Gaspar atau Caspar, Melkior dan Baltasar

Yang kemudian menjadi singkatan CMB atau dalam bahasa lain "Christus Mansionem Benedicat" artinya "Semoga Kristus Memberkati Rumah Ini'. untuk kita merayakan Hari Anak Misioner Sedunia dari tanggal 06 Januari - 02 Pebruari 2023. Anak Misioner punya peran disini yaitu menjadi berkat. Sebelum menjadi berkat bagi keluarga lain. Maka kita harus menjadi berkat bagi keluarga sendiri. Dengan cara, mengajak orang tua kita pulang ke rumah berdiri di pintu utama sebelum masuk lalu mengatupkan kedua tangan berdoa dengan doa pendek "Semoga Kristus Memberkati Rumah Ini". Dengan menempelkan stiker CMB. Dan untuk tahun ini tulisannya akan menjadi 20+C+M+B+23.

Koor Sekami Tuka di Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Koor Sekami Tuka di Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Koor Sekami Tuka di Gereja Yesus Gembala Baik Hari Anak Misioner 2023
Koor Sekami Tuka di Gereja Yesus Gembala Baik Hari Anak Misioner 2023

Di Gereja Yesus Gembala yang Baik

Perayaan bersama Hari Anak Misioner Sedunia ke-180 di Gereja Yesus Gembala yang Baik Ubung diikuti oleh Sekami St. Yoseph Denpasar, Sekami Tritunggal Mahakudus Tuka, dan Sekami St.Theresia Tangeb. Tema perayaan Hari Anak Misioner Sedunia yaitu Anak Misoner Bersahabat, Terlibat, Menjadi Berkat.

Kehadiran anak-anak Sekami St. Tarsicius untuk memenuhi undangan dari Sekami St. Yoseph Denpasar. Melalui undangan ini anak-anak Sekami Paroki Tuka ini ikut terlibat dalam tugas-tugas liturgi dalam perayaan Ekaristi Hari Raya Penampakan Tuhan di gereja Ubung. Sembilan orang anak terlibat di dalamnya. Sebagai petugas koor yaitu Kirana, Selvinanda, Sellynda, dan Dwi Rahayu. Lektor oleh Rafa, pemazmur Amel. Untuk pembawa persembahan Dita dan Rafa. Tak ketinggalan Vino berperan juga sebagai salah satu dari tiga orang Majus. Selama persiapan mereka didampingi oleh Kak Lilik. Beberapa kali mereka latihan di Tuka dan gladi bersih di gereja Ubung.

Selesai perayaan ekaristi anak-anak Sekami kelompok 3 menyanyikan Mars Sekami Tuka di dalam gereja, saat diminta oleh Romo Yan Madya dalam sesi perkenalan. Untung Richi sempat membuatkan rekaman musik pengiringnya.

Setelah acara di gereja selesai, dilanjutkan acara di aula paroki. Anak-anak menampilkan animasi misioner yang telah disiapkan. Sekami St. Tarsicius Tuka mengisi acara pementasan ini dengan Dance Zumba Last Christmas. Mereka telah melakukan latihan beberapa kali. Pada saat pementasan di Aula Wisma St Yoseph, mereka menari dengan riang gembira dan penuh semangat. Penampilan mereka disambut sorak sorai dan tepuk tangan dari penonton. Di luar dugaan bahwa mereka bisa menari dengan gerakan yang kompak dan tetap semangat walaupun harus mengulang tarian karena kendala pada sinyal internet yang mempengaruhi suara iringan musiknya yang teeputus-putus.

Di panggung Aula Wisma St. Yoseph, Romo Yan Madya, SVD dan Rm.Ketut Supriyanto, SVD memotong tumpeng sebagai simbol perayaan Hari Anak Misioner ke-180. Potongan tumpeng masing-masing diberikan kepada ketiga perwakilan dr Sekami Paroki St.Yoseph, Sekami Paroki Tuka dan Sekami Paroki Tangeb.

Proses persiapan dalam beberapa kali latihan di gereja Tuka menunjukkan keterlibatan dari berbagai pihak, para pembina, team admin, dan anak-anak Sekami sendiri khususnya Kelompok 3 dan remaja. Bahkan orang tua mereka dengan setia mengantar dan menjemput serta beberapa menunggui sampai selesai latihan.

Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para Anak dan Remaja Sekami, para pembina, team admin, orang tua mereka. Anak-Anak bisa menunjukkan kebisaannya dalam melaksanakan berbagai tugas pelayanan di gereja dengan baik karena di belakang mereka, pasti ada pembimbing yang hebat dan orang tua yang baik. Di balik layar ada pendamping yang setia turut mengantar anak-anak, antara lain Kak Lena, Kak Titik, Kak Rini, Kak Juli, Kak Mia, Ibu Selin, Ibu Felix, dan Ibu Valent. (*Miya – Juli)

GEREJA KATOLIK TRI TUNGGAL

Save BIG on our church!

Di Gereja Tritunggal Mahakudus Tuka

Keterlibatan anak-anak Sekami St. Tarsicius di paroki dilaksanakan dengan memberikan suara emasnya sebagai petugas koor, lektor, dan pemazmur pada misa Hari Anak Misioner Sedunia. Anak Sekami Remaja di bawah pendampingan Bapak Guido I Gusti Ngurah Darmadi sanggup bernyanyi dengan sangat baik sehingga perayaan ekaristi menjadi sangat khidmat.

Lektor Celline dan Rahma, Pemazmur Michelle juga melayani dengan suara emasnya. Luar biasa, mereka melayani dengan sepenuh hati, sehingga misa menjadi sangat khusuk.

Dalam homilinya Romo Paskalis Nyoman Widastra menekan bahwa Orang Majus dari Timur adalah orang yang pandai namun percaya akan tanda-tanda kehadiran Allah dalam kehidupan kita. Ada hal-hal yang menjadi misteri dalam kehidupan kita yang menandakan kehadiran Allah. Orang Majus memberikan contoh kerendahan hati bagi kita. Kita datang dengan rendah hati menghadap Tuhan dengan mengikuti perayaan ekaristi ini. Dalam pengembaraan hidup kita, kita mencari Tuhan dalam setiap pengalaman-pengalaman hidup kita. Sudahkah kita merenungkan perziarahan hidup kita? Kadang bintang penuntun kita kadang hilang karena krisis iman akibat kekecewaan, putus asa, kegagalan, dan hal-hal yang membuat Tuhan hilang dari kehidupan kita. Walau Orang Majus ini datang dari jauh, namun mereka mempunyai kedekatan hati. Apakah kita juga mempunyai kedekatan hati dengan Tuhan? Anak-anak kita, teman, sahabat kita adalah bintang-bintang yang mengingatkan kita untuk dekat dengan Sang Mesias.

Foto bersama Sekami Tuka di Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Foto bersama Sekami Tuka di Paroki Tuka Hari Anak Misioner 2023
Sekami cilik Paroki Tuka 2023
Sekami cilik Paroki Tuka 2023

Ketua BPI Paroki Tritunggal Mahakudus Tuka dalam sambutan singkatnya mengajak para orang tua atau umat untuk tetap memberikan dukungan kepada anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan menggereja. Berperan dalam kegiatan sekami, misdinar, pemazmur dan lektor. Mendamping anak-anak dalam kehidupan agar tumbuh dan berkembang dalam iman sehingga menjadi menjadi sahabat dan berkat bagi dirinya sendiri, keluarga, dan sesama.

Tepuk tangan yang riuh mengiringi selesainya lagu terakhir yang dipersembahkan oleh anak-anak Sekami St. Tarsicius. Setelah perayaan ekaristi, anak-anak sekami mendapat kesempatan untuk berfoto bersama dengan Romo Paskalis. Tak lupa pembina pendamping Kak Susan, Kak Lilik, Kak Lilis, Kak Shinta dan pembina lainnya membagikan konsumsi untuk anak-anak Sekami.

Selamat merayakan Hari Anak Misioner Sedunia ke-180. Tetaplah menjadi sahabat, terlibat dalam kehidupan, dan menjadi berkat bagi keluarga dan sesama. (*ide)